Rabu, 08 Mei 2013

Duren Montong


Durian ini berasal dari Thailand. Tanaman Durian monthong merupakan tanaman genjah. Mampu berproduksi pada umur 4-5 tahun sejak ditanam dengan bibit asal sambung pucuk. Produksi buahnya cukup banyak. Mampu beradaptasi pada berbagai tempat. Sayangnya, tanaman ini tidak mempunyai ketahanan terhadap penyakit Phytophthora .sp. Bentuk buah bervariasi, dari bulat panjang sampai hampir persegi. Durinya besar dan tersusun jarang. Bobot buahnya mampu mencapai 6 kg. Kulitnya tebal dengan warna hij au. juringnya ada 5. Warna daging buah ada yang kuning emas, ada pula yang krem. Dagingnya sangat tebal dengan rasa manis legit dan aroma harum sedang.

Manfaat

Buah durian matang, atau tepatnya arilusnya, yang merupakan bagian yang dapat dimakan, umumnya dikonsumsi dalam keadaan segar. Di pasar, buah durian ini mengiklankan diri melalui baunya yang keras dan khas. Buah durian sangat disukai orang, sehingga panen padi di Indonesia akan terbengkalai jika bertepatan dengan panen buah durian, dan sampai puncak masa panen durian orang-orang masih bernafsu besar untuk memakannya. Buah durian diawetkan dengan cara mengeringkan daging buahnya menjadi kue durian, atau diolah menjadi dodol; dapat pula difermentasi atau dijadikan asinan. Kini arilus durian juga diciutkan dan dibungkus, lalu dibekukan untuk memperpanjang penyediaan durian; dengan cara ini buah durian dapat diterima di pasaran ekspor. Rasa durian lebih disenangi di dalam es krim dan kue-kue. Biji durian yang direbus atau dibakar dimakan sebagai makanan kecil. Pucuk muda dan buahnya yang masih muda dapat dimasak untuk lalap. Kulit buah yang dikeringkan digunakan sebagai bahan bakar, terutama untuk mengasapi ikan. Beberapa bagian pohon durian dimanfaatkan sebagai obat; buah durian dianggap dapat menyembuhkan kesehatan orang atau hewan yang sakit. Menurut kepercayaan yang umum dianut, orang yang memakan durian dibarengi dengan minuman beralkohol dapat menyebabkan sakit atau bahkan mematikan. Kayunya yang kasar dan ringan tidak tahan lama, tetapi dapat digunakan untuk konstruksi dalam rumah clan perkakas rumah yang murahan.

Syarat Tumbuh

Tanaman durian dapat tumbuh di dataran rendah sampai ketinggian 1.000 m di atas permukaan laut. Namun, produksi terbaiknya dicapai jika penanaman dilakukan pada ketinggian 400-600 m di atas permukaan laut. Tanaman ini menyukai daerah yang beriklim basah atau tempat-tempat yang banyak turun hujan. Jenis tanah yang baik untuk pertumbuhannya yaitu tanah yang lembap, subur, gembur, tak bercadas, dan kedalaman air tanahnya tidak lebih dari 1 m.


Di Indonesia, sebagian besar durian masih ditumbuhkan dari benih, walaupun beberapa cara perbanyakan klon telah dipraktekkan pula. Di Filipina, perbanyakan dengan benih telah diganti dengan penyambungan sanding (inarching) dan penyambungan celah (cleft grafting). Di Thailand, pembibitan-pembibitan menghasilkan sejumlah besar 1′pohon durian melalui dua cara. Penyusuan secara tradisional mungkin merupakan penyambungan sanding yang cukup sederhana dan sangat tinggi persentase keberhasilannya; caranya ‘ialah batang bawah yang dipelihara dalam kantung dibuntungi dan disisipkan ke cabang kecil pada tanaman induknya. Cara lainnya ialah penyambungan hipokotil, menggunakan semai dalam pot, berumur 5-6 minggu, yang disambung-celah dengan batang atas-mini yang dipotong dari pucuk lateral yang tipis saja. Perlakuan fungisida, terowongan plastik, dan naungan berat sangat diperlukan untuk melindungi jaringan yang masih rapuh. Lima orang pekerja yang berpengalaman dapat mengerjakan 300 sambungan, dikerjakan dari pukul 8 malam sampai tengah malam ; menghindari panasnya siang hari konon merupakan faktor penting alam mencapai tingkat keberhasilan di atas 90176. Benih durian kv. ‘Chanee’ biasa digunakan di Thailand untuk meningkatkan penyediaan batang bawah. Anakan durian dapat ditanam di lapangan seteiah berumur 1 tahun, dengan jarak tanam 8-16 m. Pada tahun pertama diperlukan naungan. Pada jarak tanam yang lebih rapat, mungkin kebun durian itu perlu penjarangan setelah 8-1

Pemeliharaan

Gulma dibabat dan dibiarkan sebagai mulsa, tetapi lahan di bawah kanopi pohon diusahakan bebas dari gulma. Penyedotan hara sampai saat panen berjumlah 2,4 kg N, 0,4 kg P, 4,2 kg K, 0,3 kg Ca, dan 0,5 kg Mg per ton buah, tetapi penyedotan hara total belum pernah diteliti. Praktek di Thailand ialah memberikan pupuk majemuk dekat dengan garis-tetes segera setelah muncul kuncup bunga, ditunjang dengan pemberian pupuk di atas tanah jika telah ada pembentukan buah yang lebat; pemberian pupuk lainnya dilakukan setelah panen. Jika tersedia pupuk kandang, dapat menggantikan pemberian pupuk yang terakhir.

Hama dan Penyakit

Penyakit busuk akar, penyakit busuk pangkal batang, atau kanker-bintik (patch canker), yang disebabkan oleh Phytophthora palmivora, merupakan pembunuh yang ditakuti. Jamur ini hidup di dalam tanah dan memperlemah pohon dengan cara menginfeksi akar. Infeksi bagian di atas permukaan tanah juga terjadi, barangkali terutama disebabkan oleh cipratan partikel-partikel tanah. Pohon durian akan mati jika infeksi pada pangkal batang lama-lama melukai keliling batang pohon itu. Untuk memberantas penyakit ini, pangkal batang diusahakan bebas dari tunas-tunas lateral setinggi 1 m atau lebih, lahan sekitar pohon agar bebas dari gulma, dan pengairan hendaknya tidak membasahi pangkal batang atau tanah yang dekat situ, juga air penyiraman dari satu pohon tidak membasahi pohon lain. Semacam pasta fungisida (sistemik) dicatkan pada pangkal batang durian, dan pohonnya hendaknya seringkali diperiksa, bagian yang terinfeksi agar dipotong dan bekas lukanya dibersihkan. Penyakit-penyakit lain, seperti bintik daun yang disebabkan oleh Colletotrichum spp., Homortegia durionir dan Phyllorticta durionir, dan busuk buah (Rhizopus sp.), tidak begitu berarti. Berbagai hama telah diamati menyerang durian, tetapi kerusakannya tampaknya hanya kadang-kadang. Suatu ulat pengebor buah, Hypoperigea (Plagideicta) lepro.rtricta, memakan biji durian, dan tampaknya lebih sering terjadi. Mamalia, seperti tikus, babi hutan, dan beruang, senang sekali memakan buah durian, dan buahbuah yang berjatuhan harus dikumpulkan setiap pagi agar mengurangi kerugian.

Panen dan Pasca Panen

Panen Pohon durian tumbuh sangat tinggi, dan karena sulit menerka matangnya buah, praktek yang umum dilakukan ialah menunggu sampai buah itu berjatuhan. Pemanenan secara selektif itu perlu, dan pemetik yang berpengalaman menggunakan berbagai kriteria untuk menaksir kematangan buah durian. Diawali dari jumlah hari yang telah dilewati sejak bunga mekar, mereka juga mungkin memperhatikan warna, elastisitas dan letaknya duri, intensitas bau yang keluar dari buah, suara yang terdengar jika jari-jari dijentikkan pada alur-alur di antara duri, perubahan pada tangkai buah, dan uji-apung di air. Penanganan pasca panen Berkat kulitnya yang kuat, pengangkutan buah durian dipermudah, tetapi adanya duri-duri itu menyulitkan penanganannya; buah ini perlu dipegang tangkainya. Buah yang telah pecah sewaktu jatuh ke tanah, cepat sekali rusak, arilusnya menjadi tengik dalam waktu 36 jam saja. Buah yang masih bertangkai, yang dipungut dari bawah pohonnya masih dapat dimakan setelah 2-3 hari, tetapi jika daya tahan buah yang telah dipungut itu dapat diperpanjang sekitar 1 minggu lagi, hal ini akan merupakan keuntungan yang besar. Buah durianharus segera diangkut ke pasar, diwadahi karung, keranjang bambu atau ditumpuk saja dalam bak truk. Ruang pendingin bersuhu 15° C dapat memperpanjang daya tahan, buah durian selama 3 minggu, dan daging buah yang dibekukan secara cepat akan dapat mempertahankan rasanya selama 3 bulan atau lebih:

Selasa, 07 Mei 2013

Kelengkeng Pingpong


    Bila anda menjumpai buah kelengkeng yang berukuran besar bisa jadi itu adalah Kelengkeng Pingpong. Kelengkeng Pingpong merupakan jenis kelengkeng yang memiliki ukuran yang cukup besar sehingga dipersamakan dengan bola pingpong. Sebenarnya kelengkeng pingpong bukanlah tanaman asli Indonesia karena berasal dari Vietnam yang dibawa masuk ke Indonesia sejak beberapa tahun yang lalu. Berbeda dengan kelengkeng lokal Indonesia yang hanya bisa berbuah dengan baik di dataran tinggi, Kelengkeng pingpong bisa tumbuh dan berbuah pada tanah dataran rendah.
        Lengkeng varietas Pingpong dan Diamond River ini, menurut Edy Soesanto, dapat ditanam pada iklim basah, agak basah dan sedang, dengan curah hujan antara 1500 mm-3000 mm per tahun. Selain lengkeng Pingpong dan Diamond River, terdapat pula lengkeng varietas lainnya yang dapat beradaptasi pada iklim dataran rendah, yaitu: lengkeng Itoh atau Edaw. Jenis ini lebih dikenal dengan sebutan lengkeng Bangkok Super. Buah kelengkeng pingpong punya ukuran istimewa yaitu sebesar bola pingpong. Kelengkeng varietas pingpong berasal dari Vietnam didaerah sekitar delta sungai Mekong dan Vietnam bagian tenggara dikenal dengan nama Xuongcomvang. Seperti saudaranya kelengkeng jenis Diamond river, Kelengkeng pingpong ini merupakan tanaman asli daerah tropis. Hal inilah yang membedakan dengan Itoh (E-daw) yang merupakan tanaman subtropis.
      Kelengkeng pingpong memilikiki beberapa kelebihan jika dibandingkan dengan kelengkeng lain sehingga sangat ccocok untuk dibudidayakan. Selain bisa tumbuh di dataran rendah kelengkeng pingpong memiliki ukuran buah yang besar sebesar bola pingpong. Dari sisi usia kelengkeng pingpong dapat berbuah dengan cepat yaitu pada usia 1.5 tahun sudah bisa mulai berbuah. Bila buah-buahan lain rata-rata berbuah satu tahun sekali, kelengkeng pingpong dapat berbuah lebih dari satu kali dalam satu tahun. Boleh dikatakan Kelengkeng Pingpong berbuah dengan tidak mengenal musim karena buah bisa tumbuh dari ranting-ranting secara bergantian. Bagi masyakat perkotaan yang memiliki lahan terbatas, kelengkeng pingpong bisa ditanam pada lahan sempit bahkan pada media pot. Dengan beberapa kelebihan terdebut membuat kelengkeng pingpong menjadi potensi agrobisnis yang cukup mengiurkan.
Sebenarnya ada empat jenis kelengkeng yang cocok ditanam di dataran rendah yaitu Kelengkeng Pingpong, Kelengkeng Diamond River, Kelengkeng Kristalin dan Kelengkeng Itoh. Kelengkeng Diamond river merupakan kelengkeng yang berasal dari Cina sedangkan Kelengkeng Kristalin dan Itoh dari Thailand. Dari sisi ukuran Kelengkeng memiliki ukuran buah yang paling besar dan usia berbuah yang paling pendek.
      Saat ini telah banyak orang yang melakukan budi daya kelengkeng pingpong, ada yang melakukan budi daya kelengkeng pingpong hanya sebagai kegemaran dan koleksi saja, tetapin ada yang memang serius menekuninya sebagai lahan bisnis. Salah satu yang menekuni budi daya kelengkeng pingpong sebagai usaha bisnis adalah Isto Suwarno. Beliau bisa dikatakan sebagai perintis Budi daya kelengkeng pingpong dengan bendera usahanya yang diberi nama Telaga Nursery.Di Kawasan Pemukti Baru Tlogo RT12 RW04 Prambanan, Klaten , bibit-bibit kelengkeng Pingpong aneka ukuran disemaikan dan dibudidayakan.
Pada awalnya pada tahun 1996 biji kelengkeng Pingpong mulai ditanam di Prambanan. Bibit ini diperoleh dari pohon indukan yang ditanam di Semarang yang asalnya dari Vietnam. Kini Pak Isto sudah menjual ribuan bibit kelengkeng ke berbagai pelosok tanah air. Pembeli selain datang langsung dan membeli di tempat ada juga yang minta di antar sampai tujuan. Sampai sekarang Pak Isto selalu kebanjiran order bibit kelengkeng Pingpong. Harga bibit kelengkeng pingpong cukup bervariasi tergantung pada ukurannya, misalnya untuk ukuran 15 cm sampai 20 harganya 20 ribu untuk yang berasal dari biji sementara yang berasal dari okulasi berukuran 60 cm seharga 40 ribu. Keunggulan bibit dari okulasi adalah lebih cepat berbuah dibandingkan bibit dari biji, sehingga lebih banyak digemari pembeli. Selain itu Pak Isto juga menyediakan pohon kelengkeng pingpong dalam bentuk pot. Harga tergantung pada ukurannya ada yang seharga 250 ribu bahkan 2.5 juta.
Perawatan Kelengkeng Pingpong
Untuk mendukung hasil yang maksimal dalam budi daya kelengkeng Pingpong ini ada beberapa langkah perawatan yang harus dilakukan oleh penggemar antara lain :
- Menyiapkan lubang sebelum kelengkeng pingpong ditanam. Untuk bibit yang mesar ukuran lubang adalah 0.75m x 0.75m x 0.75m sedangkan untuk bibit kecil ukuran 0.5mx0.5mx0.5m .
- Jarak ideal antar tanaman dalam kebun antara 5 sampai 6 meter.
- Media tanaman adalah Pupuk Kandang dan Tanah 1:2 dan diamkan dalam lubang selama 7 hari sebelum bibit di tanam.
- Dilakukan pemangkasan pada ranting setelah mencapai ketinggian 1.5 meter. Hakl ini dilakukan untuk memperbanyak ranting sehingga kelengkeng pingpong berbuah lebih banyak. Pola pelangkasan dengan sistem 1:3:9.
- Dilakukan Pemupukan 3 kali dalam setahun.
- Penanaman dalam pot dengan komposisi media tanam 2:1:1 (tanah:pupuk kandang:sekam).
- Dengan perawatan yang baik meliputi proses dangir, pemupukan dan penyirama teratur dalam 1.5 tahun bibit yang berasal dari okulasi akan mulai berbuah, sedangkan bibit dari biji akan berbuah pada usia 2.5 tahun.
   kelengkeng pingpong sangat mudah untuk dibudidayakan ataupun untuk keperluan tabulampot (tanaman buah dalam pot) sebagai penghias halaman rumah. Sangat cocok ditanam daerah panas pada lahan yang sempit sekalipun asalkan berada ditempat terbuka (mendapat sinar matahari langsung). Selain buahnya yang besar, rasanya yang manis, aromanya juga lebih wangi daripada kelengkeng lokal ataupun kelengkeng yang sering kita jumpai di supermarket yang sering kita sebut kelengkeng bangkok. Keunggulan lain dari kelengkeng jenis ini adalah ia bisa panen (panen besar) tiga kali dalam setahun, sedangkan sub-pembuahan bisa terjadi sepanjang tahun asalkan nutrisi untuk tanaman ini cukup. Jadi selama setahun penuh dapat menikmati buah kelengkeng pingpong. Selain itu tanaman ini nyaris tanpa hama, pengalaman saya musuh utama pada saat pertumbuhan adalah belalang sedangkan pada saat berbuah adalah kalong (kelelawar).
Cara Tanam dan Pemeliharaan
Untuk bibit ukuran besar siapkan lubang 0,75m x 0,75m x 0,75m sedang untuk bibit yang kecil siapkan lubang ukuran 0,5m x 0,5m x 0,5m dengan media campuran 1:1:1 masing-masing untuk tanah : pasir atau sekam : pupuk kandang (sebaiknya gunakan pupuk kandang dari kotoran kambing, karena punya kadar phosphate lebih besar daripada kotoran sapi). Sebaiknya campuran media dibiarkan dalam lubang selama seminggu, untuk kemudian digunakan untuk menanam (hal ini supaya mikroba dari pupuk kandang dapat menyebar dengan baik kecampuran media sehingga media lebih gembur dan juga memberikan waktu adaptasi bagi bibit yang akan ditanam terhadap kondisi lingkungan sekitar).
Pada saat penanaman sobek bagian bawah dari karung atau polybag, jangan dari bagian pinggir wadah supaya media dan akar tidak goyang. Apabila perawatannya baik (sering dipupuk, disiram dan didangir) biasanya tanaman dari stek akan mulai berbunga dan berbuah pada umur 8-12 bulan. sedangkan yang dari biji bisa mulai berbuah pada umur 21-24 bulan.
Sekedar mengingatkan sebaiknya penyiraman dan penyemprotan pupuk dilakukan pada malam hari atau pagi hari sebelum matahari terbit, hal ini lebih efektif karena pada saat itulah stomata pada daun terbuka.
MENANAM LENGKENG DALAM POT
  1. Pembibitan. Tanam bibit lengkeng ping pong dalam pot dengan ukuran 1×2 m2 (atau besar pot disesuaikan dengan ukuran bibit).
  2. Penerapan media tanam. Baik-tidaknya kualitas dan pertumbuhan lengkeng ping pong bergantung pada penerapan media. Idealnya, media yang sifatnya porous atau berongga dianjurkan untuk diterapkan dalam pot, seperti pasir malang, pupuk kandang, dan sekam – dengan perbandingan 1:1:1. Dalam tahap ini, hal penting harus dilakukan adalah pendangiran atau penggemburan media tanam. Penggunaan pupuk atau nutrisi juga cukup dianjurkan. Namun harus disesuaikan dengan setiap fase pertumbuhan tanaman.
  3. Penyinaran. Jenis lengkeng ping pong, termasuk tanaman yang gemar dengan sinar matahari langsung. Dalam hal ini, penyinaran jadi peran penting dalam proses pertumbuhan dan pembentukan kualitas buah. Usahakan agar tanaman tak ternaungi oleh apapun, seperti dinding atau tanaman lain yang ukurannya lebih besar.
  4. Dipastikan dalam jangka waktu 8 bulan-1,5 tahun, hasilnya sudah bisa dinikmati. Hanya untuk panen, pertama kondisi buah kurang maksimal, seperti jumlahnya yang masih relatif sedikit. Ini berkaitan dengan masa adapatasi tanaman. Namun setelah panen pertama, hasilnya bisa optimal. Bahkan dalam satu pohon, jumlah dompolan bisa mencapai sekitar 50 kg. Bayangkan jika Anda memiliki 5 atau 10 pohon lengkeng ping pong. Selain bisa dinikmati sendiri, hasilnya juga berpotensi bisnis.
MENANAM LENGKENG SKALA BESAR
Pada dasarnya, teknik budidaya dalam skala besar sama dengan kelas rumah tangga. Hanya penerapannya, mengalami sedikit pengembangan. Tak ada patokan khusus untuk luas lahan yang digunakan, cukup disesuaikan dengan kapasitas. Hal yang bisa diterapkan untuk budidaya lengkeng skala besar, yaitu:
  1. Pembibitan. Mengingat, dalam skala besar membutuhkan pasokan bibit yang banyak, maka teknik sambung atau stek dijadikan alternatif perbanyakan. Caranya, dengan memanfaatkan bagian batang bawah sampai akar diambil dari lengkeng jenis lokal. Kemudian bagian atasnya disambung dengan jenis lengkeng ping pong impor.
  2. Pegolahan media tanam. Pada dasarnya sama dengan yang diterapkan pada skala rumah tangga. Hanya di sini, penggunaan pupuk kandang dapat perhatian lebih, dimana di tahap awal penanaman pemberian pupuk kandang penting untuk diterapkan di media tanam. Kandungan unsur yang terurai dalam hara, berfungsi sebagai perangsang pertumbuhan tanaman. Selebihnya media pasir, tanah liat, dan sekam bisa dikombinasikan.
  3. Pengaturan lahan. Tersusun dengan sistem bedengan, dimana jarak antar bedengan diberi sela 4 meter. Sedangkan jarak tanam dalam setiap bedengan di beri jarak 3 meter.
  4. Untuk penyinaran dan tahap panen, sama halnya dengan yang diterapkan di skala rumah tangga. Jika ingin lengkeng ping pong tumbuh optimal, sebaiknya dalam satu pohon tak banyak percabangan. Dengan memotong bagian ranting yang kering, memperbanyak jumlah nutrisi yang masuk.

MENANAM LENGKENG SECARA TUMPANG SARI

Dalam skala besar, penggunaan lahan harus ‘benar’ dimanfaatkan. Itu dilakukan, agar lahan bisa berfungsi secara optimal. Seperti halnya penerapan tumpang sari, yaitu satu lahan digunakan untuk menanam beragam tanaman. Namun kolaborasi tanaman yang ditanam sebagai teknik tumpang sari tak boleh semabarangan.
Artinya, kapasitas disesuaikan dengan tanaman inti atau utama. Seperti di lahan lengkeng ping pong, tanaman tumpang sari yang cocok untuk jenis ini adalah jagung dan kedelai, dimana kedua jenis tanaman ini memiliki struktur kecil sebagai penyeimbang tanaman inti. Selain itu, pemilihan jagung sebagai tanaman tumpang sari di lahan lengkeng ping pong juga bertujuan sebagai pengusir gulma.
Seperti diketahui, gulma merupakan tumbuhan pengganggu yang akan menghambat proses pertumbuhan tanaman inti. Dan siapa menyangka, kalau tanaman tumpang sari ini juga bisa dimanfaatkan sebagai tanaman produksi. Tentunya di lahan yang luas, sehingga jumlah tanaman jagung dan kedelai tak sedikit. Besar kemungkinan, tanaman primer ini bisa dijadikan sebagai penghasil tambahan produksi. Seperti kata pepatah, sekali dayung dua pulau terlampaui. Panen jagung dan kedelai oke, semakin klop ditambah dengan panen raya lengkeng ping pong.
Secara garis besarnya penanaman lengkeng adalah sebagai berikut:
Penanaman Bibit dan Pemeliharaannya
Cara Penanaman
Sebagian besar petani klengkeng sebelum penanaman bibit terlebih dahulu membuat lubang tanam. Jarak antara lubang satu dengan lainnya minimum 10 x 10 meter. Ukuran lubang tanam adalah 60 x 60 cm dan kedalamannya lebih kurang 60 cm. Kemudian lubang tanam tersebut diisi dengan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk kandang atau kompos dengan perbandingan 3 (tanah): 1 (kompos) dan dibiarkan sampai beberapa waktu hingga keadaan tanah tersebut kering dan dingin (tidak ada fermentasi pupuk kandang atau kompos) (Afandie, 1993).
Bibit lengkeng yang berasal dari biji yang siudah mencapai ketinggian antara 50 sampai 75 cm dapat ditanam pada lubang tanam dengan terlebih dahulu melepas keranjangnya. Lubang tanam yang telah disiapkan pada musim kemarau dapat langsung ditanami bibit lengkeng, sebab pada umumnya tanah yang kering tiadak terlalu asam. Sedang lubang tanam yang dibuat pada musim hujan harus menunggu sampai tanah yang digunakan untuk menimbun lubang tersebut kering dan dingin. Penanaman bibit lengkeng yang berasal dari cangkokan, enten, okulasi ataupun penyusuan sama seperti menanam bibit lengkeng yang berasal dari biji. Dalam hal ini pembatan lubang tanam harus lebih dalam, agar pembentukan sistem perkarannya lebih dalam dan luas.
Pemeliharaan tanaman
Pemupukan
Pemupukan tanaman lengkeng dilakukan dua kali dalam satu tahun, yakni pada awal musim hujan dan menjelang musim kemarau. Pupuk yang digunakan adalah pupuk anorgnik Urea, TSP, KCl atau pupuk lengkap NPK. Dosis pemberian pupuk disesuaikan dengan umurnya atau besar dan tingginya tanaman. Tanaman yang berumur 4 sampai 5 tahun dengan ketinggian 3 sampai 4 meter dapat dipupuk sebanyak 1 sampai 2 kilogram NPK setiap kali pemupukan. Bagi tanaman lengkeng yang sudah berproduksi, pemupukan dengan NPK hendaknya lebih dari 2 kilogram setiap kali pemupukan. Cara pemupukan dilakukan dengan jalan membenamkan pupuk tersebut dalam tanah di sekitar tanaman, dengan jarak dari batang pokok selebar lingkar luar dari tajuk daun (proyeksi lingkar luar tajuk daun). Pemupukan dapat juga dilakukan lewat daun dengan pupuk daun yang mengandung kadar kalium rendah (misalnya gandasil D, Bayfolan dan sebagainya). Bagi tanaman yang sudah berproduksi dipakai pupuk daun yang mengandung kalium agak tinggi (misalnya Gandasil B).
Pemangkasan
Pemangkasan adalah pemotongan atau pengurangan sebagian dari cabang dan ranting. Pemangkasan cabang dan ranting ini bertujuan: (1) Untuk memperbanyak cabang/ranting, karena hilangnya dominasi titik tumbuh apikal; (2) Untuk memperpendek pohon, supaya mudah pemanenannya (dwarfing), (3) Untuk mempermuda tnaman yang telah tua; (4) Untuk mengatur keseimbangan karbohidrat dan nitrat pada tanaman agar dapat berbuah. Pemangkasan dapat dilakukan sambil memetik buah lengkeng dengan menggunakan gunting stek. Pada tanaman lengkeng yang buahnya sedikit harus selalu dilakukan pemangkasan, sebab dengan dilekukan pem,angkasan lengkeng akan cepat berbuah. Hal ini didasarkan pada perbandingan banyaknya karbohidrat dalam daun dengan banyaknya protein dan nitrat yang dapat larut dalam tanaman. Jika karbohidratnya rendah dan kadarnya tinggi, tanaman secara vegetatif akan tumbuh terus denga subur tetapi tanpa berbuah. Jika karbohidratnya tinggi dan kadar nitratnya rendah, tanaman akan tumbuh kerdil dan buahnya sedikit. Tetapi jika karbohidratnya sedang dan kadar nitratnya tinggi, tanaman lekeng akan tumbuh sedang dan dapat berbuah lebat. Jika karbohidratnya rendah dan kadar nitratnya tinggi biasanya daun-daunnya tumbuh lebat tetapi tidak dapat berbunga dan berbuah. Tanaman lengkeng yang demikian perlu dipangkas secara teratur supaya karbohidratnya menjadi sedang dan kadar nitratnya bertambah karena adanya penyerapan pupuk nitrogen (N) dari dalam tanah oleh akar-akarnya. Dengan demikian tanaman lengkeng dapat berbunga lebat dan berbuah banyak.
Pemotongan akar, pengeratan batang dan mengurangi daun
Beberapa cara yang dilakukan petani klengkeng di Jabung dan Tumpang untuk merangsang pembungaan tanaman yang tidak berbunga, adalah: (1) Pemotongan akar, untuk mengurangi penyerapan larutan makanan terutama N dari dalam tanah; (2) Pengeratan (ringing) pada batang-batangnya, untuk menghambat pengangkutan (translokasi) karbohidrat; dan (3) Pemangkasan daun-daunnya agar tidak terjadi penimbunan karbohidrat (Afandie, 1993).
Pengendalian Hama dan Penyakit
(a). Trusuk. Serangga ini ukurannya sebesar semut hitam, warnanya coklat dan bersayap. Hama ini menyerang bagian batang, terutama batang pokoknya, yakni dengan cara membuat lubang dan masuk ke dalamnya. Apabila jumlahnya sangat banyak, pohon lengkeng yang diserang tentu terdapat lubang yang banyak pula. Lengkeng yang terserang hama trusuk menunjukkan perubahan pada warna daunnya, yakni semula berwarna hijau menjadi kunig dan akhirnya rantok. Dengan rontoknya daun-daun tersebut, cabang-cabang menjadi kering dan mengakibatkan kematian. Pengendalian hama trusuk dapat dilakukan dengan penyemprotan insektisida pada batang yang telah terserang oleh hama tersebut. Namun akan lebih baik kalua dilakukan pencegahan secara dini sebelum terserang, yakni dengan melakukan penyemprotan insektisida pada batang-batang tanaman lengkeng yang sehat, terutama batang pokoknya (Afandie, 1993).
(b). Kelelawar. Kelelawar juga termasuk hama yang sangat merugikan petani, makan buah-buah masak dan merontokkan buah-buah muda. Untuk mengatasi gangguan kelelawar, buah lengkeng pada malainya harus diberongsong dengan anyaman bambu atau tepes kelapa.
(c). Penyakit
Salahsatu penyakit yang sering mengganggu tanaman lengkeng adalah Jamur. Penyakit ini pada umumnya menyerang batang pohon lengkeng, terutama batang pokoknya. Pemberantasannya dapat dilakukan dengan penyemprotan fungisida pada batang yang terserang.

From : http://sogolagro.wordpress.com

Budidaya kelengkeng ITOH, Investasi Menggiurkan


     Buah kelengkeng adalah salah satu buah yang digemari oleh semua orang, baik anak-anak maupun dewasa. Buah yang sangat manis ini ternyata memiliki peluang untuk bisa anda manfaatkan sebagai peluang investasi yang menguntungkan. Dengan lahan yang anda miliki anda bisa mengembangkan tanaman kelengkeng untuk investasi masa depan. Kelengkeng Itoh mulai berbuah pada umur 2,5-3 tahun setelah pindah tanam. Ada banyak jenis kelengkeng yang bisa anda budidayakan. Namun dari sumber yang kami dapatkan kelengkeng itoh memiliki keunggulan nilai komersial lebih tinggi dibandingkan jenis lain.

kenapa budidaya kelengkeng itoh?
Budidaya kelengkeng itoh lebih produktif dan menguntungkan, bisa panen 2 kali dalam setahun. Satu pohon bisa menghasilkan 60 kg dalam satu kali panen. Bahkan dengan pemupukan yang tepat hasil bisa lebih optimal. Nada bisa menggunakan pupuk organik cair Power Grower .Selain rasanya yang manis, kelengkeng itoh juga isi buahnya lebih tebal dan kering. Dan yang tidak kalah penting adalah saat berbuah dalam satu tangkai memiliki jumlah buah yang banyak juga tidak mudah rontok. Keuntungan dari buah lengkeng yang tidak mudah rontok ini adalah bisa dijual dalam bentuk masih asli dengan tangkai-tangkai yang segar dan bisa tahan lama karena tidak mudah rontok. Harga pasar kelengkeng itoh juga tergolong tinggi, rata-rata per kg dihargai Rp20.000,-

     Dari beberapa keunggulan diatas tentu ini merupakan peluang usaha bagi anda yang ingin membuka perkebunan agrowisata. Perkebunan kelengkeng sekaligus tempat wisata petik buah sendiri dikebun. menjadi daya tarik tersendiri ketika pengunjung langsung bisa menikmati kelengkeng segar langsung dari kebun. Jika anda memiliki lahan kosong yang belum tergarap optimal anda bisa budidaya kelengkeng itoh ini. Dengan lahan 3000m2 saja anda bisa mendapatkan untung ratusan juta rupiah dalam masa investasi 10 tahun.

      Untuk mendapatkan hasil yang optimal saat budidaya kelengkeng itoh ada beberapa hal yang patut diperhatikan diantaranya:1. Pemilihan bibit yang berkualitas,2. Pemilihan bibit dengan harga terjangkau,3. Penanaman bibit pada saat yang tepat.4. Intensitas matahari yang cukup5. kualitas tanah yang baik, gembur dan kaya unsur hara6. Pemupukan yang tepat, baik pemilihan pupuk organik maupun pupuk an organik. pemilihan pupuk menjadi hal yang sangat penting untuk kesuksesan kebun kelengkeng. gunakan pupuk organik cair SOILBUILDER dan POWER GROWER untuk hasil yang optimal.
7. Jarak tanam dan pengaturan tanaman
Jika anda memiliki modal, perkebunan kelengkeng itoh bisa menjadi peluang investasi pilihan anda.

Nah untuk melengkapai kesuksesan anda dalam budidaya kelengkeng itoh, anda bisa menggunakan pupuk organik cair denga kualitas istimewa yaitu POC Powe Grower. Power grower utuk menjamin buah kelengkeng lebih lebat dab kualitas rasa lebih maknyus.

Kelengkeh Itoh


PROFIL KLENGKENG ITOH
Kelengkeng itoh yang merupakan hasil penyambungan diamond river dengan kelengkeng dari Thailand ini sepintas penampilannya mirip diamond river dengan daun yang lebar dan bergelombang. Kualitas buah paling unggul dibandingkan dengan kelengkeng jenis lain. Kelengkeng itoh ini memiliki keunggulan pada buahnya yaitu memiliki daging tebal, manis, kering, dan berbiji tebal. Kelengkeng ini cocok untuk tanaman buah dalam pot (tabulampot), namun memang tanaman ini agak sulit diperoleh dari pada tanaman diamond river yang telah banyak beredar di pasaran.
Cara Perawatan :
Cara perawatan kelengkeng itoh sama dengan kelengkeng pada umumnya, seperti pingpong dan sebagainya, yaitu:
Penyiraman : 
cara merawat tanaman ini sama dengan merawat tanaman pada umumnya, yaitu disiram dengan air setiap 2 kali sehari, pagi hari dan sore hari, bila terlihat kondisi kering, bila kondisi tanah tanaman masih terlihat basah, maka cukup satu kali penyiraman saja.
Pemupukan : 
tanaman kelengkeng tidak berbuah bisa jadi karena tidak subur atau kekurangan unsur-unsur makro yang dibutuhkan seperti nitrogen, fosfor, kalium. Pupuk ditaburkan melingkar sesuai dengan tajuk tanaman. Namun, jika tajuk tanaman sudah tumbuh melebihi diameter pot, pupuk ditaburkan sekitar satu jengkal dari pangkal tanaman. Setelah itu tanaman disiram.
Pelukaan/Pengerokan : 
Pada dasarnya pelukaan atau pengerokan batang tanaman untuk menghambat pengiriman zat-zat makanan yang dihasilkan daun ke akar, sehingga terjadi pemupukan zat makanan di daerah tajuk.
Pengeringan atau stres air : 
kekurangan air akan memicu tanaman berbunga. Caranya tanaman kelengkeng dalam pot tidak disiram selama 2-3 hari. Setelah terlihat layu, tanaman disiram air sebanyak-banyaknya. Jika bunga tidak muncul juga, pengeringan bisa dilakukan lagi.

Minggu, 05 Mei 2013

Srikoyo Jumbo Autralia


   Srikaya jumbo australia adalah varietas baru yang memiliki beberapa keistimewaan . Selain buahnya yang sangat besar atau jumbo dengan biji yang sedikit jumlahnya , rasa manis juga lembut dan tidak berserat. 

       Kami menyediakan bibit tanaman srikaya jumbo dan melayani pengiriman keluar kota.

Untuk pemesanan bibit tanaman srikaya jumbo australia, silakan hubungi : Rizqi Akbar 08976350669 , Jember , Jawa Timur
Catatan :

  • Pemesanan minimal 2 bibit tanaman
  • Kirim luar kota , seluruh Indonesia yang terjangkau ekspedisi.
  • Harga belum termasuk ongkos kirim
  • Barang dikirim setelah transfer pembayaran diterima

 CIRI CIRI SRIKAYA JUMBO:

  • Bobot buah bisa mencapai 600 
  • 800 gram per buah- Dagingnya banyak , lembut dan tidak berserat
  • Bijinya sedikit- Rasa manis- Buah muda berwarna hijau pucat
  • Buah tua dan matang hijau sempurna
  • Mata pada permukaan kulit lebar lebar
  • Berumur genjah
  • Bibit asal sambung sudah dapat berbuah umur 2 tahun
  • Dari tanaman umur 3 tahunan , dapat dipetik 15 buah
  • Tergolong tanaman yang rajin berbuah
  • Dalam pertumbuhannya butuh sinar matahari penuh setiap hari




MEDIA TANAMTanah : Pasir : Sekam Bakar .Perbandingan 1 : 1 : 1


CARA PENANAMAN DAN PEMUPUKAN
1. 


  • Siapkan pot diameter 40 – 50 cm . 
  • Pada dasar pot diberi lapisan genting atau kerikil setebal 20 cm. 
  • Masukan media tanam . 
  • Biarkan selama 1 minggu supaya media tanam berfermentasi dulu.
  • Setelah 1 minggu , tanam bibit srikaya pada media tanam tersebut.
  • Pemupukan dilakukan setiap 2 bulan sekali. 
  • NPK 15-15-15 sebanyak 30 – 40 gram per pot.
  • Pupuk Kandang 5 kg yang disebar diatas media tanam.4.
  • Setelah umur 2 tahun , NPK harus dioplos ( 3 bagian ) dengan KNO3 ( 1 bagian ) supaya buah lebat dan manis. 
  • NPK yang dipakai adalah NPK 16-16-16 sebanyak 3 bagian dan KNO3 sebanyak 1 bagian. Pupuk diberikan sebanyak 50 – 75 gram per pot . 
  • Gali media tanam secara melingkar sedalam 3 cm dan masukkan pupuk secara merata. 
  • Tutup dengan media tanam. Beri pupuk kandang sebanyak 5 kg diatas media tanam secara merata.


Buah Naga


             Buah naga (Inggrispitaya) adalah buah dari beberapa jenis kaktus dari marga Hylocereus dan Selenicereus. Buah ini berasal dari Meksiko,Amerika Tengah dan Amerika Selatan namun sekarang juga dibudidayakan di negara-negara Asia seperti TaiwanVietnamFilipinaIndonesia danMalaysia. Buah ini juga dapat ditemui di OkinawaIsraelAustralia utara dan Tiongkok selatan. Hylocereus hanya mekar pada malam hari.
            Pada tahun 1870 tanaman ini dibawa orang Perancis dari Guyana ke Vietnam sebagai tanaman hias. Oleh orang Vietnam dan orang Cina buahnya dianggap membawa berkah. Oleh sebab itu, buah ini selalu diletakkan di antara dua ekor patung naga berwarna hijau di atas meja altar. Warna merah buah terlihat mencolok di antara warna naga-naga yang hijau. Dari kebiasaan inilah buah itu di kalangan orang Vietnam yang sangat terpengaruh budaya Cina dikenal sebagai thang loy (buah naga). Istilah Thang loy kemudian diterjemahkan di Eropa dan negara lain yang berbahasa Inggris sebagai dragon fruit (buah naga).
Nama buah naga merujuk pada buah-buah yang dapat dimakan dari tumbuhan jenis:






from : http://id.wikipedia.org/wiki/Buah_naga 

[sunting]